Persoalan ini juga dialami oleh berbagai negara lainnya. Turki akan
meluncurkan satelit militer bernama “Göktürk” ke ruang angkasa tahun
2013 , agar mampu mengambil gambar udara dengan tingkat akurasi sangat
tinggi, termasuk mencover wilayah udara Turki secara baik dan benar.
Satelit militer ini juga membuat Turki mampu memantau gerak-gerik militer tetangganya secara detil, sehingga secara dini mampu mengantisipasi serangan pihak asing. Satelit militer itu buatan Turki bekerjasama dengan Perusahaan Italia “Tellesbazio”.
Turki ingin mengatakan, Mediterania Timur bukan merupakan lahan bermain bagi Israel, banyak negara yang berkepentingan di wilayah itu dan seluruh negara harus mematuhi hukum internasional,” ujar seorang peneliti Nimrod Goren.
Lebih dasyat lagi yang dilakukan Rusia. Mereka memasang 70 satelit militer, untuk memantau wilayah dan pergerakan militer Amerika dan Eropa. Dengan jumlag satelit sebanyak itu, Rusia berharap mampu menjejak dan memusnahkan rudal yang mengancam negara beruang merah tersebut.
Lompatan teknologi militer ini juga bisa dilakukan Indonesia. Saat ini TNI berharap agar satelit Lapan-2 kualitasnya terus ditingkatkan. Diharapkan ke depannya Lapan mampu membuat satelit militer dan diterbangkan oleh roket RX-550.
Jika hal itu terwujud, tidak akan ada lagi cerita, pesawat tempur Indonesia dilock pihak asing, yang kita tidak tahu siapa pelakunya. Satelit militer akan memberi pantauan dan jangkauan frekuensi yang tinggi, untuk melengkapi perisai pertahanan Indonesia.
Sumber : JK GR
Satelit militer ini juga membuat Turki mampu memantau gerak-gerik militer tetangganya secara detil, sehingga secara dini mampu mengantisipasi serangan pihak asing. Satelit militer itu buatan Turki bekerjasama dengan Perusahaan Italia “Tellesbazio”.
Turki ingin mengatakan, Mediterania Timur bukan merupakan lahan bermain bagi Israel, banyak negara yang berkepentingan di wilayah itu dan seluruh negara harus mematuhi hukum internasional,” ujar seorang peneliti Nimrod Goren.
Lebih dasyat lagi yang dilakukan Rusia. Mereka memasang 70 satelit militer, untuk memantau wilayah dan pergerakan militer Amerika dan Eropa. Dengan jumlag satelit sebanyak itu, Rusia berharap mampu menjejak dan memusnahkan rudal yang mengancam negara beruang merah tersebut.
Lompatan teknologi militer ini juga bisa dilakukan Indonesia. Saat ini TNI berharap agar satelit Lapan-2 kualitasnya terus ditingkatkan. Diharapkan ke depannya Lapan mampu membuat satelit militer dan diterbangkan oleh roket RX-550.
Jika hal itu terwujud, tidak akan ada lagi cerita, pesawat tempur Indonesia dilock pihak asing, yang kita tidak tahu siapa pelakunya. Satelit militer akan memberi pantauan dan jangkauan frekuensi yang tinggi, untuk melengkapi perisai pertahanan Indonesia.
Sumber : JK GR
No comments
Post a Comment