Presiden Mesir: Militer Harus Cabut Ultimatum

Presiden Morsi mengatakan dalam pidato televisi Selasa malam (2/7) bahwa ia tidak akan didikte dalam urusan domestik ataupun luar negeri.

Presiden Mesir Mohamed Morsi mengatakan ia tidak akan meletakkan jabatan dan meminta pihak militer mencabut ultimatumnya bahwa mereka akan melakukan intervensi dalam krisis politik di negara itu.

Dalam pidato kenegaraan yang disiarkan televisi, Morsi Selasa malam mengatakan ia tidak akan didikte dalam urusan domestik ataupun luar negeri.

Pihak militer memperingatkan mereka akan memberlakukan sebuah peta jalan bagi masa depan Mesir jika berbagai perbedaan pendapat antara Morsi dan para penentangnya tidak terselesaikan hingga Rabu.

Sementara itu warga Mesir dalam jumlah besar terus berdemonstrasi hingga malam, sebagian mendukung presiden Islamis itu dan lainnya menuntut agar ia mundur. Ribuan pendukung Morsi berkumpul di distrik Nasr City di Kairo, sedangkan para demonstran oposisi membanjiri Lapangan Tahrir di kota itu.

Sumber-sumber medis mengatakan tujuh orang tewas hari Selasa di Kairo akibat bentrokan antara para pendukung dan penentang Morsi.



Sumber berita : VOA Indonesia