Tentara India mengatakan menembak mati seorang tentara Pakistan yang berasa di luar perbatasan di kawasan Kashmir yang masih menjadi sengketa.
Penembakan terjadi pada Kamis (14/02) setelah tentara mendeteksi hal yang mereka sebut sebagai 'gerakan yang mencurigakan'.
Sempat terjadi tembak menembak dan dua tentara Klik India terluka dalam kontak senjata tersebut.
India mengatakan insiden terjadi di kawasan Noswara, sementara sumber di milter tentara Klik Pakistan menyatakan ada tembakan di kawasan Kotli namun tidak jelas apakah keduanya berkaitan atau tidak.
Korban jiwa ini merupakan yang pertama sejak meningkatnya ketegangan setelah Klik kontak senjataKlik lintas batas antara kedua negara yang marak pekan pertama Januari.
Tiga tentara Pakistan tewas sementara di Klik pihak IndiaKlik jatuh korban jiwa dua tentara.
Tembak menembak di sekitar perbatasan Kahsmir sebenarnya sudah sering terjadi namun jarang yang sampai menyebabkan jatuhnya korban jiwa.
Setelah insiden bulan lalu, India dan Pakistan sudah mencapai kesepakatan pada tanggal 16 Januari untuk meredakan ketegangan.
Kedua belah pihak juga membantah melakukan provokasi di kawasan perbatasan yang Kashmir, yang menjadi sengketa kedua negara selama 60 tahun lebih.
PM India peringatkan Pakistan soal Kashmir
Perdana Menteri India, Manmohan Singh mengatakan hubungan India dengan Pakistan tidak seperti biasa lagi setelah kontak senjata menyebabkan jatuhnya korban jiwa.
Dia mengatakan Klik kematian dua tentara India -dan salah seorang dipancung- dalam insiden pekan lalu tidak bisa diterima.
"Setelah tindakan barbarik itu, tidak bisa lagi berurusan seperti biasa dengan Pakistan. Yang terjadi di LoC (garis perbatasan di Kashmir) tidak bisa diterima."
"Saya berharap Pakistan menyadari ini. Saya berharap Pakistan akan membawa pelakunya untuk diadili," tuturnya saat peringatan Hari Tentara Nasional India, Selasa 15 Januari.
Pernyataan Singh disampaikan sehari setelah Kepala Staf Angkatan Darat Klik India, Jenderal Bikram Singh, Klik memerintahkan para komandannya menanggapi Klik secara agresif setiap tembakan dari tentara Klik Pakistan di kawasan Kashmir.
Konflik Kashmir
Diklaim oleh India dan Pakistan: secara de fakto dipecah dua ketika garis gencatan senjata dicapai tahun 1949.
Jammu dan Kashmir -yang berada di bawah pemerintahan India- merupakan satu-satunya negara dengan mayoritas umat Islam (60% dari total populasi).
Memicu perang India-Pakistan tahun 1947-48 dan 1965.
Perlawanan bersenjata menentang pemerintah India marak tahun 1989 di kawasan Kashmir yang dikuasai India.
Gencatan sepanjang di LoC disepakati tahun 2003.
Hari Senin (14/01) para komandan militer melakukan pertemuan di kawasan perbatasan namun tidak ada rincian tentang hal yang dibicarakan maupun hasilnya.
Dua perang
Ketegangan antara India dan Pakistan berawal dari kontak senjata di kawasan yang dipersengketakan kedua negara pada Minggu 6 Januari, yang Klik menewaskan dua tentara Klik Pakistan.
Baik pemerintah Delhi mapun Islamabad sudah memanggil duta besar di negara masing-masing untuk menyampaikan protes atas kekerasan yang menewaskan tentara mereka.
Kedua negara bertetangga ini sudah dua kali terlibat perang untuk memperebutkan Kashmir.
Gencatan senjata dicapai di sepanjang garis perbatasan yang disebut LoC pada tahun 2003.
Ribuan orang tewas di kawasan Kashmir yang dikuasai India sejak pemberontakan bersenjata melawan kekuasaan India marak tahun 1989.
India sempat merencanakan untuk memberikan visa kedatangan untuk kaum manula Pakistan di perbatasan Wagah -yang merupakan sebuah terobosan dalam hubungan kedua negara- namun rencana itu kini sudah ditunda.
No comments
Post a Comment