SAMO News

DANSATKORARMABAR PIMPIN SERAH TERIMA JABATAN KOMANDAN KRI CUT NYAK DIEN (CND)-375

DANSATKORARMABAR PIMPIN SERAH TERIMA JABATAN KOMANDAN KRI CUT NYAK DIEN (CND)-375

Berbagi berita ini ke teman


Jakarta, 11 Februari 2013, -- Tugas Armada Republik Indonesia dimasa mendatang cukup berat dan memerlukan perhatian khusus, untuk itu setiap Komandan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) memiliki tugas dan tanggung jawab untuk membina kesiapsiagaan dan kemampuan Alat Utama Sistem Senjata (Alut Sista) yang diawakinya, sehingga setiap saat mampu hadir di laut untuk menegakkan dan mempertahankan kedaulatan serta mengamankan keutuhan perairan nusantara.

Demikian dikatakan Komandan Satuan Kapal Eskorta Komando Armada RI Kawasan Barat (Dansatkorarmabar) Kolonel Laut (P) Denih Hendrata saat memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) Komandan KRI Cut Nyak Dien (CND)-375 dari Letkol Laut (P) Imam Hidayat kepada Mayor Laut (P) Oke Dwiyana Pribadi, di Dermaga Jakarta International Container Terminal (JICT) Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (11/2).

Lebih lanjut Dansatkorarmabar mengatakan, serah terima jabatan dilaksanakan dalam rangka pembinaan personel dilingkungan TNI, khususnya TNI Angkatan Laut. Hal ini merupakan kesempatan dan peluang untuk mengembangkan kepemimpinan dan kemampuan sekaligus mewujudkan organisasi yang lebih besar, sehat dan dinamis. Improvisasi dan inovasi serta daya kreatifitas yang baru diharapkan mampu meningkatkan prestasi kerja organisasi di KRI Cut Nyak Dien (CND)-375 sesuai dengan pencapaian sasaran yang telah ditetapkan.

Selanjutnya Dansatkorarmabar menegaskan bahwa setiap pelaksanaan operasi harus didukung dengan kondisi teknis yang handal serta diawaki oleh personel profesional yang memiliki kejuangan tinggi, untuk itu harus disiapkan secara cermat dengan pembinaan secara utuh dan menyeluruh. Dengan demikian, sebagai tolok ukur keberhasilan seorang komandan ditinjau dari aspek operasional dan pembinaan yang dilaksanakan.

Upaya pembinaan menurut Dansatkorarmabar, harus dilaksanakan secara terencana, bertingkat, berlanjut dan sinergitas antar departemen serta dipersiapkan secara cermat baik personel, material, metode maupun sarana dan prasarana sehingga hasil yang diperoleh akan membuahkan kehandalan Alut Sista yang mantap serta diawaki oleh prajurit matra laut yang profesional.(Dispenarmabar)

No comments