SAMO News

Pasukan Keamanan Pakistan Dinilai Gagal Cegah Kekerasan oleh Militan

Pasukan Keamanan Pakistan Dinilai Gagal Cegah Kekerasan oleh Militan

Berbagi berita ini ke teman



Zulfiqar Maqsi, Gubernur propinsi Baluchistan mengecam keras pasukan keamanan Pakistan karena gagal mencegah pemboman hari Sabtu yeng menewaskan 80 orang.

Gubernur propinsi Baluchistan di Pakistan mengecam keras pasukan keamanan negara itu karena gagal mencegah pemboman hari Sabtu yang menewaskan sedikitnya 80 orang dan melukai 100 lainnya.

Gubernur Baluchistan Zulfiqar Maqsi hari Minggu mengatakan, meskipun pasukan keamanan Pakistan leluasa untuk berunding dengan kelompok ekstrimis itu, mereka tidak mampu mencegah serangan-serangan, seperti yang terjadi hari Sabtu lalu yang menghantam kawasan pasar yang padat.

Para demonstran juga turun ke jalan-jalan di Quetta, di selatan Karachi dan ibukota Islamabad, menuntut pemerintah untuk mengambil tindakan.

Ledakan di ibukota Quetta menarget para anggota kelompok minoritas Hazara, warga Muslim-Syiah yang bermukim di propinsi Baluchistan satu abad lalu, yang berasal dari negara tetangganya – Afghanistan.

Kelompok militan Sunni – Lashkar e-Jhangvi – mengklaim tanggung jawab atas pemboman itu, serangan serupa yang dilakukan bulan lalu yang menewaskan lebih dari 90 orang.

Aksi kekerasan sektarian di Pakistan telah menewaskan lebih dari 400 orang tahun lalu.

No comments