Tujuan dari misi pendaratan tanpa awak di bulan itu untuk membuktikan bahwa Rusia mampu mendarat pada objek ruang angkasa lainnya, kata Direktur Jenderal Penelitian Lavochkin dan Asosiasi Produksi, Viktor Khartov, kepada media setempat.
Rusia mulai membangun pesawat ruang angkasa berawak untuk menjalankan misi bulan akan melakukan uji coba pertama pada tahun 2015, kata Kepala Pusat Penelitian Pembangunan Mesin Rusia, Gennady Raikunov, kepada wartawan awal tahun ini.
"Energia Rocket and Space Corporation" Rusia mengatakan, pihaknya merencanakan untuk membangun sebuah roket pembawa dari kelas super berat yang mampu mengangkut awak ke Bulan dalam tiga atau empat tahun mendatang.
Strategi antariksa Rusia disiapkan oleh Badan Federal Antariksa Roscosmos sampai 2030 dan menganggap misi ke bulan sebagai langkah menuju penerbangan berawak ke Mars.
Menurut Khartov, Asosiasi Lavochkin akan bekerja sama dengan Agensi Luar Angkasa Eropa pada program exobiology di Mars, dengan perusahaan-perusahaan Rusia berencana untuk membangun sistem pendaratan untuk misi kedua program yang dijadwalkan pada 2018. [Ant/L-8]
No comments
Post a Comment