Sejumlah ledakan bom di daerah-daerah yang mayoritas penduduknya Syiah di Irak menewaskan sedikitnya 29 orang dan melukai 85 orang.
Salah satu bom meledak di pasar hewan piaran di Kazimiya, Baghdad, Jumat, 8 Februari.
Bom pertama meledak di pintu masuk pasar menjelang tengah hari. Ketika para pengunjuk pasar panik dan berlarian beberapa menit setelah bom pertama meledak, mobil yang di parkir tidak jauh dari pasar meledak.
"Jenazah pria-pria muda dan anak-anak berlumuran darah dan terdapat di mana-mana. Hewan piaran mati, burung, sepatu dan sangkar patah berserakan di mana-mana," kata seorang polisi, Ahmed, di lokasi kejadian seperti dikutip kantor berita Reuters.
Pasar sebagai sasaran
Di kota Shomali, Provinsi Hilla, dua bom mobil meledak di halte bus dan di pasar pusat. Serangan bom di Hilla menewaskan 13 orang dan menyebabkan 40 orang luka-luka.
"Jenazah pria-pria muda dan anak-anak berlumuran darah dan terdapat di mana-mana. Hewan piaran mati, burung, sepatu dan sangkar patah berserakan di mana-mana."
Tak satu pun kelompok sejauh ini mengaku bertanggung jawab atas pengemboman tersebut.
Ketegangan meningkat belakangan antara masyarakat minoritas Sunni dan mayoritas Syiah.
Pasar-pasar di Irak biasanya dipenuhi pengunjung pada hari Jumat yang merupakan hari libur rutin.
Pengeboman ini merupakan serangan terbaru dalam serangkaian serangan mematikan di kota-kota di seluruh Irak yang Klik menewaskan puluhan orang sejak awal tahun 2013.
No comments
Post a Comment