POSO- Personel TNI dari Batalyon 714 Sintuwu
Marosso dan Kodim 1307 Poso Sulawesi Tengah menemukan sebuah lokasi
yang diduga kuat sebagai tempat pelatihan paramiliter di wilayah sekitar
Dusun Tamanjeka, Kecamatan Poso Pesisir.
Di lokasi itu ditemukan
bekas-bekas lubang perlindungan, bekas latihan. Lokasi itu hanya
berjarak sekira tiga kilometer dari pemukiman warga Dusun Tamanjeka,
Kecamatan Poso Pesisir.
Lokasi ini ditemukan, Selasa (6/11/2012), dalam sebuah patroli yang rutin dilakukan di sekitar Dusun Tamanjeka dan Gunung Biru.
Ketika
ditemukan oleh Personel TNI, lokasi itu sudah dalam kondisi yang
dipenuhi batang-batang Pohon yang ditebang dan kemudian dibakar, diduga
hal itu dilakukan untuk menghilangkan jejak keberadaan tempat tersebut.
Di
lokasi itu ditemukan tiga lubang perlindungan untuk ukuran satu orang
dan sebuah lubang lainnya berukuran sekitar lima meter yang diduga
sebagai tempat penyimpanan senjata
Sementara itu, petugas dari
Polres Poso yang dikerahkan ke Lokasi tersebut pada menemukan tulisan Al
Jihad yang tertera pada batang sebuah pohon. Tidak jauh dari tempat itu
juga ditemukan bekas bangunan yang diduga sebagai camp yang telah
dirobohkan untuk menghilangkan jejak.
Informasi yang diperoleh
menyebutkan, secara geografis lokasi tempat yang diduga kuat sebagai
tempat pelatihan paramiliter itu bisa menjadi jalan pintas ke TKP tempat
ditemukannya jenazah dua anggota Polisi pada 16 Oktober 2012 silam
Hingga
saat ini, upaya pencarian terhadap camp pelatihan paramiliter yang
diduga terdapat di sekitar Dusun Tamanjeka dan Gunung Biru Tamanjeka
masih terus dilakukan oleh Personel TNI Polri melalui kegiatan Patroli
yang terus dilakukan di wilayah itu. (Yoanes Lita/Sindo TV) (ugo)
No comments
Post a Comment