SAMO Indonesia - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dinyatakan negatif Virus Corona (COVID-19). Netanyahu melakukan tes setelah seorang penasihat beserta suaminya dinyatakan positif terinfeksi.
Dilansir The Times of Israel, Selasa (31/3/2020), PM Netanyahu akan tetap melakukan karantina diri untuk berjaga-jaga. Anggota keluarga dan penasihat Netanyahu yang lain juga dinyatakan negatif Virus Corona.
Disamping Perdana Menteri Israel, Menteri Kesehatan Israel Yaakov Litzman dan istrinya dinyatakan positif Virus Corona COVID-19. Litzman yang berusia 71 tahun adalah pejabat paling senior di Israel yang terinfeksi Virus Corona jenis baru ini.
Dilansir The Times of Israel, Kamis (2/4/2020), Menkes Litzman dan istrinya dikabarkan dalam keadaan sehat dan dalam isolasi. Semua orang yang sempat melakukan kontak dengan mereka juga akan diminta karantina.
Jumlah kasus virus korona di Israel dikabarkan terus bertambah. Korban positif terinfeksi covid-19 di Israel mencapai 9.000 orang dan mencatat 59 kematian.
“Sekarang kasus positif covid-19 berada di atas 9.000 dan jumlah kematian mencapai 59,” pernyataan Kementerian Kesehatan Israel, seperti dikutip Anadolu, Selasa, 7 April 2020.
Israel telah mengambil beberapa langkah untuk membendung penyebaran virus, termasuk menutup semua lembaga pendidikan. Mereka juga melarang pertemuan lebih dari 10 orang di tempat umum terbuka atau tertutup.
Semua bisnis kecuali supermarket, apotek, pompa bensin, dan bank juga telah ditutup sejak 15 Maret. Tel Aviv juga melarang masuknya warga asing ke negara itu, kecuali mereka yang tinggal di Israel.
Sejak muncul di Wuhan, Tiongkok, Desember lalu, virus korona telah menyebar ke setidaknya 204 negara dan wilayah.
Menurut angka yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University yang berbasis di A.S. Lebih dari 1.350.523 juta kasus telah dilaporkan di seluruh dunia, dengan jumlah kematian global 74.856 jiwa, dan lebih dari 285.327 sembuh.(stl)
#CoronaVirusIndonesia
No comments
Post a Comment