Pangkalan NATO di Afghanistan diserang dengan bom bunuh diri

Menurut pihak berwenang, serangan bom bunuh diri dilakukan Senin pagi di Torkham, provinsi Nangarhar, disusul tembak-menembak selama lebih dari tiga jam. Beberapa mobil dibakar di tempat parkir, tetapi ditambahkan bahwa para penyerang tidak berhasil masuk ke pangkalan.

Taliban meningkatkan serangan dalam beberapa pekan terakhir sementara pasukan internasional mengurangi kehadirannya di Afghanistan, menjelang penarikan penuh pada akhir tahun depan. Militan dengan bersenjata berat menyerang tempat di daerah Torkham, dekat perbatasan Pakistan, Senin (2/9) pagi.
Juru bicara Taliban Zabiullah Mujahid mengatakan bahwa kelompok pemberontak itu yang mendalangi serangan itu. Namun, NATO mengatakan mereka belum mempunyai informasi mengenai hal tersebut.

Ahmad Zia Abdulzai, juru bicara gubernur provinsi Nangarhar, mengatakan militan bersenjata berat menyerang tempat di daerah Torkham itu Senin pagi. Ledakan yang kedengaran pada awalnya kemungkinan adalah salah seorang pembom bunuh diri meledakkan bomnya.

Abdulzai mengatakan pasukan Afghanistan dan Amerika terlibat dalam pertempuran melawan militan, dan bahwa helikopter-helikopter NATO terbang di atas pangkalan itu.Jalan raya antara kota Jalalabad dan Torkham, satu rute penting bagi truk logistik NATO, telah ditutup. Para pejabat NATO mengatakan, tidak ada personilnya yang tewas.