Frank Kendall mengatakan dia berharap untuk meningkatkan produksi dari mesin-tunggal, tersembunyi F-35, yang dibuat oleh Lockheed Martin, tetapi ia hanya akan melakukannya jika kemajuan yang cukup dibuat dalam pengujian pada program bermasalah.
Produksi dijadwalkan untuk pergi setinggi 44 pesawat pada tahun 2014 fiskal dan kemudian 66 pesawat pada tahun 2015 untuk Pentagon - naik dari 29 - jika semuanya berjalan dengan baik. Pengujian sejauh ini telah dirusak oleh masalah propulsi, masalah ketahanan dengan beberapa F-35 bagian dan helm rusak. The tailhook untuk versi operator F-35C juga masalah.
"Keputusan besar bagi saya pada F-35 akan menjadi keputusan anggaran 15 TA:? Apakah kita jalan naik atau tidak," kata Kendall wartawan di pidato selama Credit Suisse / McAleese Pertahanan Program konferensi 12 Maret.
"Saya menempatkan dua tahun [produksi] datar ke anggaran tahun lalu dan saya melakukannya sebagai kompromi antara berhenti sepenuhnya dan rencana saat ini pada saat itu. Yang memiliki dampak besar pada Lockheed. Banyak bisnis meluncur turun pada itu. Saya tidak ingin melakukannya lagi. Saya ingin mendapatkan tingkat atas jika saya bisa. "
Lockheed Martin, bagaimanapun, harus memenuhi uji penerbangan dan program perangkat lunak.
"Jika mereka tetap pada jalur, maka kita akan pergi kepala dan ramp up. Nasib dari program ini adalah di tangan Lockheed. "
Angkatan Udara AS Letnan Jenderal Christopher Bogdan, pejabat eksekutif F-35 program, mengatakan harga per-unit turun dengan masing-masing rendah tarif progresif, kontrak awal (LRIP) produksi, kontraktor dalam LRIP 5. Namun, pesawat di LRIP 4 dijadwalkan untuk biaya sekitar 7% lebih dari mereka di tempat sebelumnya, Bogdan kata.
Bogdan dan Lockheed Martin berharap untuk menyelesaikan negosiasi LRIPs 6 dan 7 musim panas ini.(defensetech.org)
No comments
Post a Comment